Minggu, 30 Oktober 2011

Tujuan dan Kegunaan Penelitian


aA.    Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah aspek-aspek yang ingin diperoleh dalam melakukan penelitian. Oleh karena itu sangat erat kaitannya dengan jenis penelitian yang dilakukan.ujuan penelitian murni akan berbeda dengan penelitian terapan, dan berbeda pula dengan penelitian evaluasi.

Menurut V. Young dalam Scientific Social Survey and Research dapat dipahami bahwa tujuan penelitian adalah:
1.      Menemukan fakta-fakta atau bukti-bukti baru dalam lapangan pendidikan dan menguji fakta-fakta lama. Dengan demikian setiap fkta-fakta yang telah ditemukan, pada waktunya perlu di uji kembali guna memperoleh fakta-fakta yang lebih aktual.
2.      Menganalisa urutan-urutannya, antar hubungan dan penjelasan-penjelasan sebab akibat yang muncul dalam kerangka teoritis yang ada dalam refensi-referensi pendidikan.
3.      Mengembangkan alat-alat, konsep-konsep dan teori-teori ilmiah yang baru dalm bidang pendidikan yang dapat memudahkan validitas dan reliabilitas studi tentang tingkah laku manusia.[1]
Menurut  al-Ghizali, tujuan penelitian adaalh untuk mengetahui:
1.      Hakekat ilmu pengetahuan menurut al-Ghazali.
2.      Cara memperoleh ilmu pengetahuan.
3.      Transmisi ilmu pengetahuan dan tuhan kepada manusia.
4.      Hakikat ilmu laduni dalam konteks ilmu pengetahuan lainnya[2]

Tujuan penelitian juga dapt berbeda karena bedanya masalah yang diteliti. ldengan memahami masalah dengan baik dan merumuskannya dengan tepat, besar kemungkinan pekerjaan merumuskan tujuan akan dapat dilalui dengan baik pula. Sebaliknya jika masalah yang akan diteliti masih kabur , maka akan sulit bagi calon peneliti untuk merumuskan tujuan penelitian yang akan diteliti. Tujuan penelitian sangat besar pengaruhnya terhadap komponen-komponen penelitian lain seperti metode, teknik, alat maupun generalisasi yang diperoleh. Ketajaman peneliti dalam merumuskan tujuan penelitian akan sangat mempengaruhi keberhasilan penelitian yang dilaksanakan, karena tujuan penelitian merupakan titik tolak dan tujuan yang akan dicapai melalui kegiatan penelitian.

Penelitian kependidikan sangat besar artinya bagi pengembangan ilmu pengetahuan secara umum dan teori-teori pendidikan serta sistem pendidikan maupun kepentingan praktis dalam penyelenggaraan pendidikan. Melalui penelitian kependidikan dapat diketahui kelemahan-kelemahan yang ada dalam praktek pendidikan dan bagaimana upaya perbaikannya. Dapat pula diketahui kebijakan-kebijakan apa yang dapat dilakukan untuj uatu lembaga pendidikan tertentu serta teori dan fakta apa yang lebih tepat digunakan untuk masa dan tempat tertentu.

Tujuan penelitian seyogyanya dirumuskan sebagai kalimat pertanyaan yang konkret dan jelas tentang apa yang akan diuji, dikonfirmasi,, dibandingkan, dikorelasikan dalam peelitian tersebut.[3]

B.     Kegunaan Penelitian

Secara ringkas dapat dikemukakan beberapa manfaat penelitian kependidikan:
1.      Hasil penelitian kependidikan dapt menggambarkan keadaan pendidikan dan kemampuan sumber daya yang ada, kemungkinan pengembangan serta hambatan-hambatan yang dihadapi atau dtemukan dalam penyelenggaraan pendidikan khususnya di lokai penelitian.
2.      Hasil peneitian dapat dijadikan alat untuk mendiagnosa sebab kegagalan serta problem yang dihadapi dalam praktek kependidikan, sehingga mudah dicarikan upata penanggulangannya.
3.      Hasil penelitian dapat dijadikan alat untuk menyusun kebijakan-kebijakan atau policy dalam menyusun strategi pendidikan.
4.      Hasil penelitian dapat menggambarkan tentang kemampuan dalam pembiayaan, peralatan, perbekalan serta tenaga kerja baik secara kualitas maupun kuantitas yang sangat berperan bagi keberhasilan praktek pendidikan.
Kegunaan/manfaat penelitian umumnya dipilah menjadi dua kategori, yaitu teoritis/akademis dan praktis/fragmatis. Kegunaan teoritis/akademis terkait dengan kontribusi tertentu dari penyelenggaraan penelitian terhadap perkembangan teori dan ilmu pengetahuan serta dunia akademis. Sedangkan kegunaan praktis/fragmatis berkaitan dengan kontribusi praktis yang diberikan dari penyelenggaraan penelitian terhadap obyek penelitian, baik individu, kelompok, maupun organisasi.[4]


[1] Hartono. Metodologi Penelitian. Pekanbaru:Zanafa.2011. Hal 13
[2] Cik Hasan Bisri & Eva Rufaidah. Model Penelitian Agama dan Dinamika Sosial. Jakarta:Raja Grafindo Persada.2002. Hal  5

[3] Nana Saodin. Metodolologi penelitian hukum. Jakarta: Remaja rosdakarya. 2006. Hal. 12.
[4] http://tesis-disertasi.blogspot.com/2008/04/kegunaanmanfaat-penelitian.html

5 komentar: