aA. Tujuan Penelitian
Tujuan
penelitian adalah aspek-aspek yang ingin diperoleh dalam melakukan penelitian.
Oleh karena itu sangat erat kaitannya dengan jenis penelitian yang
dilakukan.ujuan penelitian murni akan berbeda dengan penelitian terapan, dan
berbeda pula dengan penelitian evaluasi.
Menurut
V. Young dalam Scientific Social Survey and Research dapat dipahami bahwa
tujuan penelitian adalah:
1. Menemukan
fakta-fakta atau bukti-bukti baru dalam lapangan pendidikan dan menguji
fakta-fakta lama. Dengan demikian setiap fkta-fakta yang telah ditemukan, pada
waktunya perlu di uji kembali guna memperoleh fakta-fakta yang lebih aktual.
2. Menganalisa
urutan-urutannya, antar hubungan dan penjelasan-penjelasan sebab akibat yang
muncul dalam kerangka teoritis yang ada dalam refensi-referensi pendidikan.
3. Mengembangkan
alat-alat, konsep-konsep dan teori-teori ilmiah yang baru dalm bidang
pendidikan yang dapat memudahkan validitas dan reliabilitas studi tentang
tingkah laku manusia.[1]
Menurut al-Ghizali, tujuan penelitian adaalh untuk
mengetahui:
1. Hakekat
ilmu pengetahuan menurut al-Ghazali.
2. Cara
memperoleh ilmu pengetahuan.
3. Transmisi
ilmu pengetahuan dan tuhan kepada manusia.
4. Hakikat
ilmu laduni dalam konteks ilmu pengetahuan lainnya[2]
Tujuan
penelitian juga dapt berbeda karena bedanya masalah yang diteliti. ldengan
memahami masalah dengan baik dan merumuskannya dengan tepat, besar kemungkinan
pekerjaan merumuskan tujuan akan dapat dilalui dengan baik pula. Sebaliknya
jika masalah yang akan diteliti masih kabur , maka akan sulit bagi calon
peneliti untuk merumuskan tujuan penelitian yang akan diteliti. Tujuan
penelitian sangat besar pengaruhnya terhadap komponen-komponen penelitian lain
seperti metode, teknik, alat maupun generalisasi yang diperoleh. Ketajaman
peneliti dalam merumuskan tujuan penelitian akan sangat mempengaruhi keberhasilan
penelitian yang dilaksanakan, karena tujuan penelitian merupakan titik tolak
dan tujuan yang akan dicapai melalui kegiatan penelitian.
Penelitian
kependidikan sangat besar artinya bagi pengembangan ilmu pengetahuan secara
umum dan teori-teori pendidikan serta sistem pendidikan maupun kepentingan
praktis dalam penyelenggaraan pendidikan. Melalui penelitian kependidikan dapat
diketahui kelemahan-kelemahan yang ada dalam praktek pendidikan dan bagaimana
upaya perbaikannya. Dapat pula diketahui kebijakan-kebijakan apa yang dapat
dilakukan untuj uatu lembaga pendidikan tertentu serta teori dan fakta apa yang
lebih tepat digunakan untuk masa dan tempat tertentu.
Tujuan
penelitian seyogyanya dirumuskan sebagai kalimat pertanyaan yang konkret dan
jelas tentang apa yang akan diuji, dikonfirmasi,, dibandingkan, dikorelasikan
dalam peelitian tersebut.[3]
B. Kegunaan Penelitian
Secara ringkas dapat dikemukakan
beberapa manfaat penelitian kependidikan:
1. Hasil
penelitian kependidikan dapt menggambarkan keadaan pendidikan dan kemampuan
sumber daya yang ada, kemungkinan pengembangan serta hambatan-hambatan yang
dihadapi atau dtemukan dalam penyelenggaraan pendidikan khususnya di lokai
penelitian.
2. Hasil
peneitian dapat dijadikan alat untuk mendiagnosa sebab kegagalan serta problem
yang dihadapi dalam praktek kependidikan, sehingga mudah dicarikan upata
penanggulangannya.
3. Hasil
penelitian dapat dijadikan alat untuk menyusun kebijakan-kebijakan atau policy
dalam menyusun strategi pendidikan.
4. Hasil
penelitian dapat menggambarkan tentang kemampuan dalam pembiayaan, peralatan,
perbekalan serta tenaga kerja baik secara kualitas maupun kuantitas yang sangat
berperan bagi keberhasilan praktek pendidikan.
Kegunaan/manfaat
penelitian umumnya dipilah menjadi dua kategori, yaitu teoritis/akademis dan
praktis/fragmatis. Kegunaan teoritis/akademis terkait dengan kontribusi
tertentu dari penyelenggaraan penelitian terhadap perkembangan teori dan ilmu
pengetahuan serta dunia akademis. Sedangkan kegunaan praktis/fragmatis
berkaitan dengan kontribusi praktis yang diberikan dari penyelenggaraan
penelitian terhadap obyek penelitian, baik individu, kelompok, maupun
organisasi.[4]
[1] Hartono.
Metodologi Penelitian. Pekanbaru:Zanafa.2011. Hal 13
[2] Cik
Hasan Bisri & Eva Rufaidah. Model Penelitian Agama dan Dinamika Sosial.
Jakarta:Raja Grafindo Persada.2002. Hal
5
[3] Nana
Saodin. Metodolologi penelitian hukum. Jakarta: Remaja rosdakarya. 2006. Hal.
12.
[4] http://tesis-disertasi.blogspot.com/2008/04/kegunaanmanfaat-penelitian.html
terima kasih atas infonya sangat membantu... !
BalasHapusMksih
BalasHapusMksih
BalasHapusMksih
BalasHapusmakasih yah sangat membantu
BalasHapus